Tanpa basa basi lagi langsung saja berikut langkahnya :
Sebelum ke wordpress, kita buat dulu database untuk wordpress di phpmyadmin, caranya buka pada browser dan ketik http://www.rizafaizal.com/phpmyadmin.
Peringatan : Domain sesuaikan.
Akan tampil seperti gambar dibawah.
Gambar.1 phpmyadmin |
Pada Basis Data, Ciptakan Database Baru dengan memasukan nama database yang nantinya akan kita pakai pada wordpress. Klik buat jika sudah.
Buka domain anda http://www.rizafaizal.com, maka akan muncul tampilan wordpress yang belum diatur.
Tampilan awal wordpress akan terlihat seperti gambar dibawah .
Klik saja "Lets Go".
Maka akan disuguhkan untuk mengisi data untuk wordpress.
Pada "Database name" isi nama database sesuai dengan nama database di phpmyadmin. Untuk "Username" yaitu "root". dan Password nya sama seperti pada server. Dan untuk kebawahnya biarkan saja. Jika sudah klik Submit.
Maka akan tampil seperti gambar dibawah ini.
Disana terdapat skrip yang nantinya akan kita konfigurasi sedikit pada server. Jadi sekarang masuk pada server debian, lalu lakukan perintah berikut untuk mengkonfigurasi file pada wordpress.
Masuk ke folder /home/admin/wordpressweb/
# cd /home/admin/wordpressweb/
# ls
Keterangan : "ls" adalah perintah untuk melihat isi folder.
Disana terdapat file yang bernama "wp-config-sample.php", akan kita copy ke "wp-config.php".
# cp wp-config-sample.php wp-config.php
Maka akan terbuat file yang bernama wp-config.php. Edit dengan perintah nano pada file itu.
# nano wp-config.php
kemudian disana kita akan atur menjadi seperti gambar dibawah ini.
Keterangan : Samakan konfigurasi dengan yang terdapat pada wordpress.
Jika sudah save konfigurasi dengan menekan CTRL+X, Y, Enter. Lalu restart konfigurasi :
# /etc/init.d/apache2 restart
Kembali lagi pada browser dan sekarang klik "Run Instalastion", maka akan beralih ke tampilan berikutnya seperti gambar dibawah ini, untuk tampilan ini isi saja sesuai dengan keinginan kita.
Kemdian klik "Install Wordpress" dan Selanjutnya login dengan akun wordpress anda.
Untuk disini tinggal atur saja websitenya pada Dashboard wordpress.
Sampai disini konfigurasinya sudah selesai.
Cek lagi pada browser web-server kita, apakah sudah berubah ke wordpress atau belum. Jika berhasil akan tampak seperti contoh gambar dibawah ini.
Cukup sekian Postingan kali ini.
Jika ada pertanyaan silahkan komentar dibawah.
Kalo dirasa artikel ini bermanfaat silahkan share ke sosial media anda 😊
Share This :
comment 0 komentar
more_vert